Munajat Imam Ali bin Abi Thalib sa (Bagian2)

Tuhanku, jika Engkau ampuni aku siapa lagi yang lebih pantas melakuakanya salain-Mu. Jika sekiranya ajalku sudah dekat,tetapi amalku tidak mendekatkanku kepadaMu, telah aku jadikan pengakuan dosa ini sebagai wasilahku kepada-Mu.

Tuhanku, aku telah berbuat zalim dalam memandang diriku.
Celaka sudah diriku, jika saja Engkau tidak mengampuninya.

Tuhanku, tidak henti-hentinya kebaikan-Mu mengalir padaku hari-hari hidupku,
maka jangan putuskan kebaikan-Mu padaku pada hari kematianku.

Tuhanku, bagaimana mungkin aku berputus asa pada pandangan baikku kepada-Mu
setelah kematianku, padahal Engkau tidak memberikan kepadaku selain yang indah saja dalam hidupku.

Tuhanku, perlakukanlah aku apa yang Engkau layak melakukannya. Kembalilah
kepadaku dengan karunia-Mu yang Kauberikan kepada pendosa yang sudah dipenuhi kebodohannya.

Tuhanku, jika telah Kaututupi dosa-dosaku di dunia, padahal aku sangat memerlukan penutupan pada hari akhirat nanti, karena Engkau tidak menampakkannya di hadapan orang-orang yang saleh, maka jangan mempermalukan aku pada hari kiamat dihadapan para saksi.

Tuhanku, anugrah-Mu meluaskan harapku; Maaf-Mu lebih utama dari amalku.
Tuhanku, bahagian aku ketika berjumpa dengan-Mu pada hari kautetapan keputusa di antara hamba-hamba-Mu.

Tuhanku, permohonan maafku kepada-Mu adalah permohonan seseorang yang sangat memerlukan penerimaan permohonannya. Terimalah permohonan maafku. Wahai yang paling pemurah untuk dimohonkan oleh para pendosa.

Tuhanku, janganlah kautolakkan keperlianku, jangan Kausia-siakan kedambaanku,jangan kau putuskan dariMu harapanku dan cita-citaku.

Tuhanku, sekiranya Engkau ingin menjatuhkan aku, tentulah Engkau tidak memberikan petunjuk kepadaku; sekiranyn Engkau ingin mempermalukanku, tentulah Engkau tidak menyelamatkan daku.

Tuhanku, tak pernah aku mengira Engkau akan menolak keperluan yang untuk
memperolehnya dari sisi-Mu telah kuhabiskan seluruh umurku.

Tuhanku, bagi-Mu segala sanjung dan puja, selama-lamanya, sanjugan yang kekal abadi, berlansung terus, takpernah habis, sanjung-puja seperti yang Engkau cintai dan Engaku ridhai.

Tuhanku, jika Engkau menuntutku karena kesalahanku,aku akan menuntut-Mu dengan maaf-Mu; jika Engkau menuntutku dengan dosaku, aku akan menuntutmu dengan ampunan-Mu; jika Engaku memasukkan aku kedalam neraka, aku akan memberitahukan kepada para penghuninya bahwa aku mencintai-Mu.
(Mafatihul Jinan, bab2)

Wassalam
Syamsuri Rifai
https://syamsuri149.wordpress.com
http://shalatdoa.blogspot.com
http://islampraktis.wordpress.com
http://tafsirtematis.wordpress.com
http://syamsuri149.multiply.com

2 Responses

  1. Assalamu’alaikum, saya mau nanya pak udtadz. Untuk doa diatas ada teks arab dan transliterasinya gak ya?
    Trimz…

  2. Kalo boleh, teks arabnya dong pak ustazz…. syukron…!

Leave a comment